Wednesday, March 20, 2019

Penuaan Dini Yang Sangat Mengganggu


Penuaan dini merupakan hal yang sangat mengganggu bagi semua kalangan, bahkan orang yang sudah tua pun ingin terlihat muda, maka dari itu mari kita kenali lebih dalam apa itu denuaan dini dan cara menangani nya.
Penuaan dini adalah proses dari penuaan kulit yang lebih cepat dari seharusnya. Banyak orang yang mulai melihat timbulnya kerutan kulit wajah pada usia yang relatif muda, bahkan pada usia awal 20-an. Hal ini biasanya disebabkan berbagai faktor baik internal maupun eksternal.

FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB 

Faktor ekstrinsik
  a. Radiasi ultraviolet (UV)
  b. Kelembaban udara
  c. Suhu
  d. Lingkungan
  e. Kebiasaan tidak sehat
Faktor intrinsik (alamiah)
  a. Genetik

Faktor genetik  mempengaruhi saat mulai terjadi proses menua pada seseorang seperti pada orang yang memiliki jenis kulit kering cenderung mengalami proses penuaan kulit lebih awal.
  b. Hormonal
Pengaruh hormon sangat erat hubungannya dengan umur. Proses menua fisisologis lebih terlihat pada wanita yang memasuki masa klimakterium atau menopause. Pada masa itu penurunan fungsi ovarium menyebabkan produksi hormon seks seperti hormon estrogen berkurang dan akibatnya akan terjadi atrofi sel epitel vagina, pengecilan payudara, timbul tanda-tanda menua pada kulit seperti kulit menjadi kering dan elastisitasnya berkurang
  c. Rasial
Manusia terdiri dari bermacam-macam ras dan masing-masing mempunyai struktur kulit yang berbeda terutama yang berperan di dalam sistem pertahanan tubuh terhadap lingkungan seperti peranan pigmen melanin sebagai proteksi terhadap sinar matahari. Ras kulit putih lebih mudah terbakar sinar matahari (sunburn), lebih mudah terjadi gejala kulit menua dini, prakanker kulit dan kanker kulit dibanding kulit berwarna.

PENGOBATAN 
pengobatan atau pencegahan terhadap keriput dapat di lakukan sebagai berikut :
cara peremajaan kulit :
Pemakaian bahan obat/obat topikal
Untuk obat Topikal dapat menggunakan produk Sunscreen/ sunblock supaya melindungi kulit dari paparan sinar UV, yang dapat menyebabkan kerutan pada wajah lebih cepat terjadi, atau bisa juga menggunakan produk krim yang mengandung SPF, AHA dan BHA, Retinol, Niacinamida, vitamin E, vitamin C,  serta antioksidan yang tinggi.
Untuk obat oralnya lebih kepada supklemen makanan yang mengandung vitamin C, vitamin E, kolagen, beta carotene, serta antioksidan yang tinggi.
Contohnya seperti Nature E, Ever E, Coenzym Q-10, serta obat herbal lainnya.

Pengelupasan kulit secara kimiawi
Cara ini bisa dilakukan dengan facial di skin care center, misalnya facial pearl shine facial, microderm, Facial Duolift Sequential, dll.
Toksin botolinum
Dengan cara injeksi toksin botolinum, yang bertujuan untuk menonaktifkan sementara otot, suapa proses penuaan bisa dihambat sampai waktu tertentu.
Terapi sulih hormon
Terapi ini dilakukan dengan cara menambah kadar hormon estrogen untuk menmgurangi keriputan.
Selain terapi dengan menggunakan obat ataupun skincare kita dapat melakukan hal ini untuk menghindari keriput
Bagi yang memiliki tipe kulit kering lebih baik menggunakan pelembab. Pelembab akan melindungi tekstur dan elastisitas kulit.
Menghindari paparan langsung sinar matahari dan menggunakan losion atau krim tabir surya yang memiliki SPF
Menghindari kebiasaan merokok atau berada dilingkungan sekitar yang penuh dengan asap rokok. Asap rokok bisa menyebabkan kulit kering dan kusam.
Menghindari konsumsi alkohol. Efek dari alkohol yang menarik air dari dalam tubuh akan menyebabkan kekeringan pada kulit.
Mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin C dan E yang saat ini sangat populer sebagai anti-aging dan konsumsi air minum yang cukup

Beristirahat dengan cukup dan menghindari tidur melewati tengah malam. Seperti organ lainnya, kulit juga butuh istirahat dan membentuk sel baru.

No comments:

Post a Comment