TABLET LEPAS TUNDA DIKLOFENAK NATRIUM
Indikasi : Pereda nyeri, mengurangi gangguan inflamasi,
dismenore, nyeri ringan sampai sedang pasca operasi khususnya ketika pasien
mengalami peradangan.
Simpan dalam wadah tertutup rapat
dan terlindung dari cahaya
Baku
pembanding Diklofenak Natrium BPFI; lakukan
pengeringan pada suhu 105° selama
3 jam. Simpan dalam wadah tertutup rapat dan
terlindung dari
cahaya. Senyawa
Sejenis A Diklofenak BPFI [N- (2,6-diklorofenil)indolin-2-on] (C14H9Cl2NO4 BM
278,14), tidak boleh
dikeringkan. Simpan dalam wadah tertutup rapat dan terlindung dari
cahaya
Identifikasi
A. Waktu retensi puncak diklofenak natrium pada Larutan uji sesuai
dengan Larutan baku yang diperoleh pada Penetapan kadar.
B. Residu
yang diperoleh dari pemijaran menunjukkan reaksi nyala Natrium seperti
tertera pada Uji Identifikasi Umum
Pelepasan
obat <961>
Metode B TAHAP
ASAM Media disolusi: 900 mL asam hidroklorida
0,1 N. Alat tipe 2 (dayung terbuat dari atau dilapisi politef): 50
rpm. Larutan baku Timbang saksama lebih kurang 68 mg Diklofenak
Natrium BPFI, masukkan ke dalam labu tentukur 100-mL, tambahkan 10,0 mL natrium
hidroksida 0,1 N, encerkan dengan air sampai tanda. Pipet 2 mL larutan ini
ke dalam labu tentukur 100-mL kedua, encerkan dengan campuran asam
hidroklorida 0,1 N-natrium hidroklorida 5 N (900:20) sampai tanda.
Larutan baku ini mengandung Diklofenak Natrium BPFI lebih kurang 13,6 mg per mL. Prosedur Setelah 2 jam, angkat tiap tablet (atau
bagian terbesar tablet jika tablet tidak utuh lagi) dari masing-masing
wadahnya. Terhadap tablet tersebut lakukan uji seperti tertera pada tahap dapar.
Tambahkan 20,0 mL natrium hidroksida 5 N pada asam hidroklorida
0,1 N yang tersisa dalam tiap wadah, aduk selama 5 menit. Tentukan jumlah
C14H10Cl2NnaO2, yang terlarut dengan mengukur serapan alikot dan serapan Larutan
baku pada panjang gelombang serapan maksimum lebih kurang 276 nm.
TAHAP DAPAR Dapar
fosfat pH 6,8 Larutkan 76 g natrium
fosfat tribasa P dalam air hingga diperoleh larutan 1000 mL. Campur 250 mL
larutan ini dengan 750 mL asam hidroklorida 0,1 N, jika perlu atur
hingga pH 6,8 ± 0,05 dengan penambahan asam
hidroklorida 2 N atau natrium hidroksida 2 N. Media disolusi: 900
mL Dapar fosfat pH 6,8. Alat tipe 2: 50 rpm.
Larutan baku Timbang saksama lebih kurang 68 mg Diklofenak Natrium
BPFI, masukkan ke dalam labu tentukur 100-mL, tambahkan 10,0 mL natrium
hidroksida 0,1 N, encerkan dengan air sampai tanda. Masukkan 2,0 mL larutan
ini kedalam labu tentukur 100-mL kedua, encerkan dengan Media disolusi sampai
tanda. Larutan baku ini mengandung Diklofenak Natrium BPFI lebih kurang
0,02 mg per mL. Prosedur Setelah 45 menit, lakukan penetapan jumlah
C14H10Cl2NnaO2, yang terlarut dengan mengukur serapan alikot, jika perlu
encerkan dengan Media disolusi, dan bandingkan dengan serapan Larutan
baku pada panjang gelombang serapan maksimum lebih kurang 276 nm. Toleransi
Harus larut tidak kurang dari 75% (Q) C14H10Cl2NnaO2 dari jumlah yang
tertera pada etiket
Cemaran
organik Senyawa sejenis A diklofenak tidak lebih
dari 0,5%, masing-masing cemaran tidak lebih dari 1,0% dan jumlah semua cemaran
tidak lebih dari 1,5%. Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi cair
kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>.
Dapar fosfat pH 2,5, Fase gerak, Pengencer,Larutan resolusi dan Sistem
kromatografi Lakukan seperti tertera pada Penetapan kadar. Larutan baku Buat
larutan Senyawa Sejenis A Diklofenak BPFI dalam metanol P dengan
kadar lebih kurang 0,8 mg per mL. Pipet sejumlah volume larutan ini, encerkan
dengan Pengencer hingga diperoleh larutan dengan kadar lebih kurang 4 mg per mL.
Larutan uji Gunakan Larutan uji pada Penetapan kadar. Prosedur
Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 10 mL) Larutan baku dan Larutan ujike dalam kromatograf,
rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama setelah 40 menit. Hitung
persentase senyawa sejenis A diklofenak dalam tablet dengan rumus:
10
C adalah kadar Senyawa Sejenis A Diklofenak BPFI dalam mg per mL Larutan baku; A adalah bobot dalam mg diklofenak
natrium dalam tablet yang digunakan untuk pengujian seperti tertera pada Penetapan
kadar; rU dan rSberturut-turut adalah respons puncak senyawa
sejenis A diklofenak dalam Larutan uji dan Larutan baku. Hitung
persentase masing-masing cemaran lain selain dietil ftalat dalam tablet dengan
rumus:
10
C adalah kadar Senyawa Sejenis A Diklofenak BPFI dalam mg per mL Larutan baku; A adalah bobot dalam mg diklofenak
natrium dalam tablet yang digunakan untuk pengujian seperti tertera pada Penetapan
kadar; rU dan rSberturut-turut adalah respons puncak senyawa
sejenis A diklofenak dalam Larutan uji dan Larutan baku. Hitung
persentase masing-masing cemaran lain selain dietil ftalat dalam tablet dengan
rumus: ri adalah respons puncak masing-masing cemaran dalam Larutan
uji.
Penetapan
kadar Lakukan penetapan dengan cara Kromatografi
cair kinerja tinggi seperti tertera pada Kromatografi <931>. Dapar
fosfat pH 2,5 Campur sejumlah volume sama asam fosfat 0,01 M dan natrium
fosfat monobasa 0,01 M. Atur pH hingga 2,5 ± 0,2 dengan penambahan salah
satu komponen yang sesuai. Fase gerak Buat campuran metanol P-Dapar
fosfat pH 2,5 (70:30), saring dan awaudarakan. Jika perlu lakukan
penyesuaian menurut Kesesuaian system seperti tertera pada Kromatografi
<931>. [Catatan Menaikkan jumlah dapar akan meningkatkan
resolusi].
Pengencer Campuran metanol P-air (70:30)
Larutan baku Buat larutan Diklofenak Natrium BPFI dalam Pengencer dengan
kadar lebih kurang 0,75 mg per mL. Larutan resolusi Buat larutan dalam Pengencer
yang mengandung 20 mg dietil
ftalat P, 7,5 mg Senyawa
Sejenis Diklofenak BPFI dan 0,75 mg Diklofenak Natrium BPFI per mL.
Larutan uji Masukkan 20 tablet ke dalam labu tentukur dengan kapasitas
yang bila diisi sampai tanda dapat diperoleh larutan dengan kadar diklofenak
natrium 0,75 mg per mL. Tambahkan Pengencer sampai lebih kurang 70%
kapasitas labu, kocok secara mekanik tidak kurang dari 30 menit untuk
menghancurkan tablet. Dinginkan hingga suhu ruang, encerkan dengan Pengencer
sampai tanda. Saring melalui penyaring dengan porositas 0,5 mm. Gunakan filtrat sebagai Larutan uji.
Sistem kromatografi Lakukan seperti tertera pada Kromatografi <931>.
Kromatograf cair kinerja tinggi dilengkapi dengan detektor 254 nm dan kolom 4,6
mm x 25 cm berisi bahan pengisi L7 ”end-capped”. Laju alir lebih
kurang 1,0 mL per menit. Lakukan kromatografi terhadap Larutan resolusi, ukur
respons puncak seperti tertera pada Prosedur: waktu retensi relatif
dietil ftalat, senyawa sejenis A diklofenak dan diklofenak natrium masing-masing
lebih kurang 0,5, 0,6 dan 1,0; resolusi, R, antara puncak dietil ftalat
dan senyawa sejenis A diklofenak tidak kurang dari 2,2 dan antara puncak
senyawa sejenis A diklofenak dan diklofenak natrium tidak kurang dari 6,5.
Lakukan kromatografi terhadap Larutan baku, rekam kromatogram dan ukur
respons puncak seperti tertera pada Prosedur: simpangan baku relatif
pada penyuntikan ulang tidak lebih dari 2,0%.
Prosedur Suntikkan secara terpisah sejumlah volume sama (lebih kurang 10
mL) Larutan baku dan Larutan
uji ke dalam kromatograf, rekam kromatogram dan ukur respons puncak utama.
Hitung jumlah dalam mg, diklofenak natrium, C14H10Cl2NnaO2, dalam tablet yang
digunakan dengan rumus:
C adalah kadar Diklofenak Natrium BPFI dalam mg per mL Larutan
baku; V adalah volume dalam mL, labu yang digunakan; rU dan rS berturut-turut
adalah respons puncak Larutan uji dan Larutan baku.
Wadah dan penyimpanan Dalam wadah tertutup rapat, tidak tembus
cahaya